BI Prediksi NPL Bank Turun
Pasardana.id - Bank Indonesia (BI) memperkirakan non performing loan/NPL (rasio kredit bermasalah) akan melandai (menurun) pada 2017. Kejadian ini telah terjadi sejak kuartal II dan kuartal III 2016.
"Kondisi tersebut akan menjadi normal dan perbankan mulai salurkan lagi kreditnya," kata Direktur Eksekutif Ekonomi dan Kebijakan Moneter BI, Juda Agung di Jakarta, kemarin.
Ditambahkan, penurunan NPL terjadi akibat kenaikan permintaan kredit oleh debitur berasal dari masyarakat. Hal ini juga ditunjang pemulihan harga komoditas.
"Harga tambang mulai mengalami kenaikan," sambungnya.
Kepala Subdivisi Risiko Perekonomian dan Sistem Perbankan LPS, Mochammad Doddy Arifianto menambahkan, NPL gross akan turun di bawah sebesar 3,1% pada 2017. Hal ini diawali mulai kuartal III 2016 sampai kuartal IV 2016.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat NPL perbankan turun menjadi 3,1% pada September 2016 dibandingkan Agustus 2016 yang masih sebesar 3,22%.

