Wall Street Lanjutkan Pelemahan
Pasardana.id - Wall Street melanjutkan pelemahan dari sesi sebelumnya pada Senin (3/2/2025) dipicu kekhawatiran dampak pengenaan tarif impor baru bagi Kanada, Meksiko, dan Tiongkok oleh Amerika Serikat.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 122,75 poin, atau sekitar 0,28 persen, menjadi 44.421,91. Indeks S&P 500 melemah 45,96 poin, atau sekitar 0,76 persen, menjadi 5.994,57. Indeks komposit Nasdaq merosot 235,49 poin, atau sekitar 1,2 persen, menjadi 19.391,96.
Ketiga angka indeks sempat merosot tajam di awal sesi perdagangan, namun kondisi kemudian membaik setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan penundaan tarif baru terhadap Meksiko selama sebulan.
Penundaan dilakukan seusai Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum mengumumkan bahwa negara tersebut akan memperkuat pengawasan di perbatasan utara dalam upaya mencegah terjadinya penyelundupan obat terlarang, terutama fentanyl.
Saham sektor teknologi melemah dengan saham Apple dan Nvidia masing-masing anjlok 3,39 persen dan 2,84 persen. Saham Microsoft dan Amazon masing-masing turun 1 persen dan 0,11 persen.
Data terbaru menunjukkan aktivitas manufaktur AS berekspansi untuk pertama kalinya sejak Oktober 2022 pada Januari, dan belanja proyek konstruksi residensial mengalami rebound. Positifnya data ekonomi AS mendukung Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik dipicu aksi beli para investor seiring meningkatnya kekhawatiran dampak buruk tarif impor baru yang dikenakan pemerintah AS terhadap perekonomian global. Harga emas untuk pengiriman April 2025 naik 0,8 persen menjadi US$2.857,1 per ons.
Peningkatan harga emas berjangka terbatasi penguatan nilai tukar dolar AS, dengan indeks dolar AS naik 0,05 persen.
Bursa saham Eropa melemah pada Senin, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,9 persen, dipicu merosotnya saham sektor otomotif.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 90,4 poin, atau sekitar 1,04 persen, menjadi 8.583,56. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, merosot 303,81 poin, atau sekitar 1,4 persen, menjadi 21.428,24.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melemah 163,1 poin, atau sekitar 1,32 persen, menjadi 12.205,8. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melorot 95,25 poin, atau sekitar 1,2 persen, menjadi 7.854,92.
Nilai tukar poundsterling melemah 0,66 persen terhadap dolar AS menjadi 1,23135 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,5 persen menjadi 1,2015 euro per pound.

