Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Menguat
Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Kamis (8/11/2018) dengan pelemahan yang dialami indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks S&P 500 turun 7,06 poin, atau sekitar 0,25 persen, menjadi 2.806,83. Indeks komposit Nasdaq merosot 39,87 poin, atau sekitar 0,53 persen, menjadi 7.530,89. Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average bergerak naik 10,92 poin menjadi 26.191,22.
Indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq berada dalam tekanan setelah Federal Reserve AS menyatakan seusai melakukan pertemuan dua hari bahwa perlambatan investasi bisnis akibat berlarutnya tensi AS-Tiongkok di bidang perdagangan menunjukkan kemungkinan adanya hambatan pertumbuhan ekonomi AS di masa depan.
Meski demikian, para investor masih meyakini peningkatan suku bunga The Fed selanjutnya akan berlangsung pada Desember.
Pelemahan saham sektor energi merupakan penyebab utama merosotnya indeks S&P 500. Indeks sektor energi S&P 500 turun 2,2 persen seiring anjloknya harga minyak dunia. Penurunan indeks S&P 500 menjadi terbatasi setelah indeks perbankan S&P 500 naik 0,4 persen berkat peningkatan imbal hasil obligasi AS.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Desember 2018 turun 0,3 persen menjadi US$1.225,5 per ons. Indeks dolar AS naik 0,75 persen.
Bursa saham Eropa mengalami penguatan pada Kamis setelah para investor menyambut positif hasil midterm election AS. Indeks STOXX 600 Eropa naik 0,2 persen.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 23,40 poin, atau sekitar 0,33 persen, menjadi 7.140,68. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, turun 51,78 poin, atau sekitar 0,45 persen, menjadi 11.527,32.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, bergerak naik 9,10 poin menjadi 9.177. Indeks Cac 40 di EuroNext Paris, Perancis, melemah 6,49 poin, atau sekitar 0,13 persen, menjadi 5.131,45.
Nilai tukar pound sterling melemah 0,2 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,3106 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1492 euro per pound.