SKK Migas Bidik Investasi di Sektor Hulu Migas Tembus 16,1 Miliar Dolar AS di 2024

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Investasi di sektor migas telah mengalami tren yang membaik sejalan dengan dukungan insentif oleh pemerintah, baik berupa insentif fiskal maupun nonfiskal.

Merujuk pada data 2023, investasi pada sektor migas mampu meningkat 13 persen menjadi 13,7 miliar dolar AS di tengah peralihan industri dari energi fosil ke energi terbarukan.

Menyikapi kondisi tersebut, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menargetkan investasi di sektor hulu migas bisa mencapai 16,1 miliar dolar AS pada tahun 2024 ini.

Angka ini meningkat sekitar 18 persen dari realisasi 2023 yang sebesar 13,7 miliar dolar AS.

"Tahun 2024 sebenarnya kami pasang target awal hampir 17 miliar dolar AS. Tapi, proyeksi kami sampai saat ini minimal bisa 15-16 miliar dolar AS," kata Deputi Keuangan dan Komersialisasi SKK Migas, Kurnia Chairi saat ditemui di Forum Gas Bumi 2024 di Bandung, Jawa Barat, Rabu (19/6).

Lebih lanjut disampaikan, SKK Migas optimistis kinerja tersebut menunjukkan potensi yang positif dari sektor migas.

Potensi itu membuat pihaknya menargetkan jumlah aktivitas pengeboran dapat mencapai 799 sumur pada tahun ini dari 322 sumur pada 2019.

“Ini menunjukkan appetite kita untuk berinvestasi di hulu migas ini masih sangat tinggi,” tutur dia.