Gelaran F1 Powerboat 2024 Diklaim Lebih Baik Dari Tahun Sebelumnya

Foto : istimewa

Pasardana.id - InJourney atau PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) mengklaim bahwa penyelengaraan F1 Powerboat Danau Toba 2024 lebih baik dibanding pada tahun sebelumnya (2023).

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono mengaku senang sekaligus bangga karena perlombaan tahun ini berjalan lancar dan tepat waktu sesuai jadwal yang ditetapkan.

"Bangga karena kejuaraan tahun ini berjalan dengan lancar. Kalau tahun lalu 'kan ada beberapa kendala seperti cuaca," ungkap Maya dalam konferensi pers usai perlombaan di Media Center F1 Powerboat, di Sumatera Utara, Minggu (3/3).

Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, kata Maya, InJourney bersama dengan H2O Racing bersepakat untuk mengganti jadwal perlombaan menjadi pagi hari.

"Kami belajar dari tahun lalu sehingga mengganti jadwal menjadi pagi hari karena kondisi ombak atau gelombang air lebih stabil," ujar dia.

Selain itu, optimalisasi kegiatan juga dilakukan sehingga penonton atau wisatawan yang datang tidak hanya menonton balapan jet air saja tetapi juga bisa menikmati kejuaraan nasional aquabike atau jetski dan kompetisi perahu dayung Solu Bolon.

Dengan penyelenggaraan side event itu, dirinya berharap, wisatawan dan masyarakat bisa lebih terhibur sehingga akan berdampak baik untuk ekonomi.

Kata Maya, pada tahun lalu dampak ekonomi penyelenggaraan ajang internasional tersebut mencapai Rp1,6 triliun.

Tahun ini, diharapkan dampaknya bisa meningkat minimal 10-20 persen.

Dia optimistis, karena telah melihat langsung peningkatan jumlah penumpang di Bandara Internasional Sisingamangaraja XII/Silangit dalam beberapa hari terakhir.

Selain itu, keterlibatan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang dipusatkan di sekitar lokasi utama perlombaan membuat masyarakat memiliki banyak pilihan aktivitas selama penyelenggaraan lomba jet air tersebut.

Tak ketinggalan, dirinya pun mengajak semua pihak, khususnya masyarakat untuk membantu mempromosikan ajang otomotif itu.

"Sehingga minat wisatawan domestik dan mancanegara semakin tinggi untuk berlibur ke danau vulkanik terbesar di dunia ini," tukas dia.