ANALIS MARKET (27/12/2024) : IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan sebelumnya (24/12), IHSG ditutup melemah -30,70 poin (-0,43%) ke level 7.065,75.
Pelemahan IHSG disebabkan minimnya katalis positif di market.
Nilai tukar Rupiah melemah -0,30% terhadap dollar AS menjadi Rp16.208 (JISDOR).
Di saat yang sama, net foreign sell sebesar -Rp210,50 miliar.
Dari sisi kebijakan, Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan mengalokasikan dana sebesar Rp28,2 triliun untuk pengadaan 220.000unit kuota Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) pada 2025
Sementara itu, Wall Street tadi malam di tutup variatif, tercermin dari DJIA (+0,07%), S&P 500 (-0,04%), & Nasdaq (-0,05%).
Pasar tengah mengevaluasi potensi pendapatan perusahaan pada tahun depan terhadap penyesuaian suku bunga Federal Reserve.
Klaim pengangguran mengalami sedikit penurunan, turun sebesar 1.000 menjadi 219.000, bukannya mengalami kenaikan sebesar 4.000 seperti yang diharapkan.
Saham Tesla dan Meta mengalami penurunan, yang mempengaruhi sektor Consumer Discretionary dan Layanan Komunikasi, sedangkan saham Broadcom terus naik untuk hari keempat berturut-turut.
Apple berada di jalur positif, mendekati nilai kapitalisasi pasar sebesar $4 triliun dan posisi sejarah sebagai perusahaan pertama yang mencapai prestasi tersebut.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung mixed,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Jumat (27/12).

