ANALIS MARKET (01/8/2023) : IHSG Diperkirakan Cenderung Menguat
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (31/7), IHSG ditutup menguat 31,13 poin (+0,45%) ke level 6.931,36.
IHSG melanjutkan penguatan seiring mulai diterapkannya kebijakan Devisa Hasil Ekspor (DHE) per 1 Agustus 2023, yang diharapkan dapat meningkatkan cadangan devisa dan nilai tukar Rupiah menjadi lebih kuat.
Di saat yang sama, optimisme investor terhadap prospek perekonomian global dan domestik menjadi lebih baik, khususnya memasuki semester 2-2023 dimana tercermin angka inflasi dari berbagai belahan dunia menjadi lebih dingin seperti AS, Eropa, maupun Indonesia.
Kemudian, rilis laporan keuangan domestik mayoritas masih positif, terutama pada emiten-emiten perbankan.
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat tercermin dari DJIA (+0,28%), S&P 500 (+0,15%), dan Nasdaq (+0,21%).
Penguatan tersebut tidak lepas dari kenaikan saham Chevron (+3%), setelah Goldman Sachs meningkatkan rekomendasi buy dari posisi neutral. Kemudian, Disney (+3,2%), setelah Financial Times melaporkan bahwa raksasa hiburan itu membawa kembali mantan eksekutifnya.
Di saat yang sama, investor sedang menantikan rilis pendapatan dari Apple, Amazon, dan Advanced Micro Devices pada minggu ini.
Sebagai catatan, sepanjang bulan Juli 2023 DJIA (+3,3%), S&P 500 (+3%), dan Nasdaq (+3,8%), menandai bulan positif kelima berturut-turut.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat. Investor hari ini akan mencermati rilis data Inflasi Indonesia (Jul-23),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Selasa (01/8).

