Indeks Kospi Naik 0,42 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 10,21 poin, atau sekitar 0,42 persen, pada Selasa (28/2/2023), menjadi 2.412,85.
Volume perdagangan moderat mencapai 518,1 juta saham senilai 8,9 triliun won atau sekitar US$6,72 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 504 berbanding 362.
Angka indeks naik mengikuti pergerakan saham di Wall Street yang dipicu penguatan saham sektor teknologi. “Para investor telah kebal terhadap faktor-faktor negatif yang membebani sehubungan dengan kebijakan moneter Amerika Serikat,” ungkap Han Ji-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics naik 0,17 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution melambung 2,95 persen.
Saham perusahaan keuangan KB Financial melonjak 2,38 persen. Saham bank digital Kakao Bank melambung 4,72 persen.
Saham perusahaan baja POSCO Holdings turun 0,31 persen. Saham perusahaan galangan kapal Hyundai Heavy Industries anjlok 2,3 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 0,4 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.322,60 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,2 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 33,60 poin, atau sekitar 0,47 persen, menjadi 7.258,40. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Thailand, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Singapura, Indonesia, dan Vietnam menguat.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 21,57 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 3.279,61. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 157,57 poin, atau sekitar 0,79 persen, menjadi 19.785,94.

