ANALIS MARKET (08/6/2022) : IHSG Diperkirakan Cenderung Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (07/6), IHSG ditutup menguat 44,46 poin (+0,63%) ke level 7.141,05.

IHSG berhasil mengalami teknikal rebound didorong katalis positif rilis data Purchasing Manufacturing Index (PMI) nasional masih berada di zona ekspansi menjadi 50,8 untuk periode (Mei-22) yang mana diproyeksikan akan kembali ekspansif seiring dengan pelonggaran mobilitas di China dan pemulihan ekonomi nasional.

Di sisi lain, investor masih mencermati rencana pengetatan kebijakan moneter The Fed, serta dampak keputusan Arab Saudi menaikkan harga jual minyak mentah ke pasar Asia.

Sementara itu, Wall Street diperdagangan tadi malam (07/6), ditutup menguat didorong katalis penguatan harga minyak mentah hingga $120/barel.

Saham Exxon naik lebih dari 4% didukung oleh peningkatan dari Evercore ISI.

Di saat yang sama, sektor teknologi berhasil menguat karena keuntungan dari Microso: dan Apple.

Di sisi lain, investor masih terus memantau perkembangan inflasi AS, dimana The Fed menargetkan inflasi di 2,3%, artinya masih ada potensi pengetatan kebijakan moneternya.

DJIA (+0,80%), S&P 500 (+0,95%), dan Nasdaq (+0,94%).

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat. Investor hari ini akan mencermati rilis data Statistik Cadangan Devisa Indonesia (Mei-22).