ANALIS MARKET (10/6/2022) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (9/6), IHSG ditutup melemah 10,48 poin (-0,15%) ke level 7.182,83.
IHSG melemah disebabkan take profit investor pasca penguatan pada perdagangan sebelumnya.
Di sisi lain, BI merilis data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia yang mengalami kenaikan sebesar 15,8 poin menjadi 128,9 (Mey-22) dimana pada bulan sebelumnya sebesar 113,1.
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup melemah seiring wait & see investor terkait prospek pertumbuhan ekonomi dan inflasi AS.
Di saat yang sama, Bank Sentral Eropa memberikan sinyal dimulainya siklus pengetatan, mengkonfirmasi rencana untuk menaikkan suku bunga pada bulan Juli dan mungkin September.
Hal tersebut menyebabkan saham-saham teknologi seperti; Amazon, Meta, Apple turun lebih dari 3%.
DJIA (-1,94%), S&P 500 (-2,38%), dan Nasdaq (-2,74%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan. Investor hari ini akan mencermati rilis data Survei Penjualan Eceran (Apr-22),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (10/6/2022).

