ANALIS MARKET (08/3/2022) : IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (07/3), IHSG ditutup melemah 59,26 poin (-0,86%) ke level 6.869,07.
IHSG melemah seiring masih tingginya tensi perang antara Rusia-Ukraina.
Di saat yang sama, pelaku pasar cenderung khawatir terhadap melambungnya kenaikan harga komoditas yang terlalu tingi dapat mendorong kenaikan inflasi, sehingga menghambat dari pemulihan ekonomi.
Sementara itu, Wall Street diperdagangan tadi malam (07/3), ditutup melemah karena pelaku pasar terus menilai risiko stagflasi terhadap ekonomi global.
Invasi Rusia ke Ukraina telah mengaburkan prospek pertumbuhan sementara prospek larangan terkoordinasi AS dan Eropa terhadap minyak Rusia memicu kekhawatiran tekanan inflasi lebih lanjut.
Penurunan paling menonjol terjadi di saham keuangan, yang mungkin paling terpengaruh oleh sanksi, dengan American Express turun 8% dan US Bancorp merosot hampir 4%.
DJIA (-2,37%), S&P 500 (-2,95%), dan Nasdaq (-3,62%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung mixed. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Statistik Cadangan Devisa (Feb-22),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Selasa (08/3/2022).

