Indeks Kospi Melonjak 1,57 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 42,44 poin, atau sekitar 1,57 persen, pada Jumat (4/2/2022), menjadi 2.750,26.
Volume perdagangan moderat mencapai 527 juta saham senilai 11,1 triliun won atau sekitar US$9,3 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 767 berbanding 122.
Angka indeks melonjak berkat penguatan saham sektor teknologi. “Sentimen pasar membaik menyusul pembelian yang dilakukan investor institusi dan asing,” kata Kim Seok-hwan, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor institusi dan asing masing-masing meraup saham senilai 214,4 miliar won dan 194,3 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 414,6 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,95 persen dan 2,9 persen. Saham perusahaan operator portal internet Naver melonjak 2,18 persen.
Saham perusahaan kimia LG Chem meningkat 0,15 persen, sedangkan perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution melambung 5,6 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics masing-masing turun 0,78 persen dan 0,38 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 9,4 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.197 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,4 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 42,20 poin, atau sekitar 0,60 persen, menjadi 7.120,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, Thailand, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Malaysia melemah.
Bursa Vietnam dan Bursa Efek Shanghai di Tiongkok masih tutup sehubungan berlangsungnya libur Tahun Baru Imlek. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melambung 771,03 poin, atau sekitar 3,24 persen, menjadi 24.573,29.

