Tiru Brazil, Erick Thohir Upayakan Peningkatan Produksi Bioetanol

Pasardana.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir ingin mengupayakan peningkatan produksi bioetanol sebagai Bahan Bakar Minyak (BBM) ramah lingkungan.

Kata Erick, hal tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo terkait penggunaan energi bersih.

Erick mengatakan, kementeriannya melakukan percontohan (benchmarking) dengan Brazil terkait bioetanol.

Termasuk, mendorong hasil produksi turunan gula menjadi bioetanol, tak hanya kelapa sawit.

"Kita harus memastikan bahwa Indonesia juga bisa memproduksi bioetanol, karena Ini menjadi bagian untuk menyelesaikan yang namanya importasi BBM yang terus meningkat ke depan," ujar Erick seperti dilansir Antara, Selasa (11/10).

Erick menjelaskan, Brazil dipilih karena sukses memproduksi bahan bakar alternatif tersebut.

Negara tersebut berhasil memprioritaskan bahan bakar minyak (BBM) ramah lingkungan dan menekan polusi udara.

"Kita juga ingin menciptakan BBM yang ramah lingkungan, seperti yang sudah kita saksikan di Brazil, bagaimana langit negara tersebut biru dan lingkungan hidupnya lebih baik," jelasnya.

Menurut dia, ikhtiar ini membutuhkan dukungan semua pihak. Sebab, hal ini merupakan upaya membangun kedaulatan pangan dan energi Indonesia.

"Kita harapkan sinergi yang kita lakukan pada hari ini terus bisa terjaga, karena ini bukan lari 100 meter tetapi itu merupakan lari maraton bersama-sama," kata Erick Thohir.

Kementerian BUMN sebelumnya menargetkan produksi bahan bakar berupa Bioetanol 10 (E10) dilakukan 3-5 tahun mendatang.

Proses produksi bahan bakar pun dilakukan secara bertahap.