Indeks Kospi Melonjak 1,75 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 55,08 poin, atau sekitar 1,75 persen, pada Selasa (31/8/2021), menjadi 3.199,27.

Volume perdagangan moderat mencapai 647,3 juta saham senilai 15,2 triliun won atau sekitar US$12,8 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 495 berbanding 333.

Angka indeks sempat melemah di awal sesi perdagangan dipicu tingginya jumlah kasus baru virus Corona (COVID-19) di Korea Selatan dan regulasi baru yang ditetapkan pemerintah Tiongkok terkait penggunaan video game online oleh anak dan remaja.

Indeks Kospi kemudian berbalik menguat setelah investor asing melakukan aksi beli. “Indeks Kospi berbalik arah berkat pembelian saham sektor teknologi oleh investor asing,” jelas Park Kwang-Nam, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing meraup saham senilai 1,16 triliun won, sedangkan investor ritel dan institusi masing-masing melepas saham senilai 981,19 miliar won dan 185,43 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing melambung 2,82 persen dan 2,9 persen. Saham perusahaan internet Naver dan Kakao masing-masing melambung 2,57 persen dan 2,31 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 1,19 persen, saham perusahaan kimia LG Chem sebaliknya merosot 1,56 persen.

Saham SK Bioscience melambung 4,67 persen setelah mengumumkan dimulainya fase ketiga uji klinis vaksin COVID-19 buatan perusahaan bioteknologi tersebut.

Saham perusahaan pengembang video game Krafton merosot 1,11 persen dipicu kabar pembatasan penggunaan video game online oleh pemerintah Tiongkok.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 7,5 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.159,5 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 1 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 30,40 poin, atau sekitar 0,41 persen, menjadi 7.534,90. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Vietnam, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Singapura dan Indonesia melemah. Bursa Malaysia tutup sehubungan berlangsungnya perayaan Hari Kebangsaan.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 11,21 poin, atau sekitar 0,32 persen, menjadi 3.539,37. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 339,45 poin, atau sekitar 1,33 persen, menjadi 25.878,99.