Indeks Kospi Naik 0,50 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 15,84 poin, atau sekitar 0,50 persen, pada Rabu (18/8/2021), menjadi 3.158,93.

Volume perdagangan moderat mencapai 614 juta saham senilai 16,5 triliun won atau sekitar US$14,1 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 645 berbanding 212.

Angka indeks naik dipicu optimisme para investor bahwa nota pertemuan Federal Reserve Amerika Serikat terbaru tidak akan mencuatkan kekhawatiran tapering. Perlambatan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat dan Tiongkok seperti ditunjukkan data ekonomi terbaru mengindikasikan belum diperlukannya pengetatan program pembelian obligasi.

“Saham sektor biofarmasi dan asuransi melemah akibat aksi ambil untung, sedangkan saham perbankan dan tekstil menguat berkat outlook yang positif,” jelas Park Gwang-Nam, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor institusi meraup saham senilai 409 miliar won, sedangkan investor asing dan ritel masing-masing melepas saham senilai 261 miliar won dan 127 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics turun 0,4 persen, saham SK Hynix sebaliknya melonjak 2,46 persen. Saham perusahaan operator portal internet Naver naik 0,12 persen.

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics anjlok 1,88 persen. Saham perusahaan kimia LG Chem meningkat 0,34 persen, saham perusahaan otomotif Hyundai Motor sebaliknya melorot 0,23 persen.

Saham bank digital Kakao Bank terjun 3,32 persen setelah sempat menyentuh intraday high.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 8,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.168 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,73 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 8,90 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 7.502,10. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Malaysia melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 38,31 poin, atau sekitar 1,11 persen, menjadi 3.485,29. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 121,14 poin, atau sekitar 0,47 persen, menjadi 25.867,01.