Indeks Nikkei Anjlok 1,67 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang anjlok 461,55 poin, atau sekitar 1,67 persen, pada Senin (16/8/2021), menjadi 27.515,60. Indeks Topix juga mengalami penurunan tajam, anjlok 1,61 persen menjadi 1.924,98. 

Seperti dilansir Reuters, indeks Nikkei anjlok setelah data terbaru menunjukkan penjualan ritel dan produksi industri Tiongkok menunjukkan perlambatan pada Juli sehubungan berlangsungnya pengetatan aturan pembatasan sosial dalam upaya menghambat penyebaran virus Corona (COVID-19).

Saham perusahaan logistik Nippon Express memimpin pelemahan hari ini dengan terjun bebas 13,06 persen.

Saham perusahaan minuman Takara Holdings anjlok 5,44 persen. Saham perusahaan teknologi Kubota dan perusahaan otomotif Nissan Motor masing-masing merosot 3,82 persen dan 3,81 persen.

Nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap yen berada di kisaran 109,36 yen per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,2 persen.

Bursa Efek Korea di Seoul, Korea Selatan, tutup sehubungan berlangsungnya libur perayaan Gwangbokjeol.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 46,40 poin, atau sekitar 0,61 persen, menjadi 7.582,50. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Indonesia, Singapura, dan Thailand melemah, sedangkan Bursa Vietnam dan Filipina menguat.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 3,30 poin, atau sekitar 0,09 persen, menjadi 3.519,60. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 210,16 poin, atau sekitar 0,80 persen, menjadi 26.181,46.