Indeks Kospi Naik 0,42 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 13,30 poin, atau sekitar 0,42 persen, pada Rabu (14/4/2021), menjadi 3.182,38.

Volume perdagangan moderat mencapai 1,7 miliar saham senilai 15,3 triliun won atau sekitar US$13,7 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 485 berbanding 351.

Angka indeks naik untuk sesi ketiga beruntun setelah data terbaru menunjukkan penambahan 314.000 pekerjaan di Korea Selatan pada Maret, penambahan pertama yang terjadi sejak Februari 2020.

Selain positifnya data pekerjaan, indeks Kospi juga terpengaruh penguatan yang berlangsung di Wall Street dengan indeks S&P 500 mencapai angka rekor baru.

Rekomendasi pihak regulator Amerika Serikat untuk menghentikan sementara penggunaan vaksin virus Corona (COVID-19) satu dosis produksi Johnson & Johnson tidak terlalu berpengaruh terhadap para investor. “Wacana tersebut hanya berpengaruh terbatas terhadap pasar modal,” jelas Kim Yoo-Mi, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing dan institusi masing-masing meraup saham senilai 104 miliar won dan 178 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 300 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics tidak mengalami perubahan dari sesi sebelumnya. Saham SK Hynix merosot 1,79 persen, sedangkan saham LG Electronics melambung 2,54 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 1,09 persen setelah mengumumkan rencana pengoperasian kembali salah satu lini produksinya setelah sempat terhenti akibat kekurangan pasokan microchip.

Saham Kia Motors naik 0,58 persen, sementara saham Hyundai Mobis melambung 2,82 persen.

Saham perusahaan telekomunikasi SK Telecom dan KT masing-masing melemah 2,17 persen dan 0,18 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 9,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.116,60 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang meningkat 0,1 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 46,20 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 7.023,10. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Vietnam, Indonesia, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Singapura dan Malaysia melemah. Bursa Thailand tutup sehubungan berlangsungnya libur panjang perayaan Songkran.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 20,23 poin, atau sekitar 0,60 persen, menjadi 3.416,70. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 403,58 poin, atau sekitar 1,42 persen, menjadi 28.900,83.