ANALIS MARKET (23/12/2021) : IHSG Diperkirakan Cenderung Menguat
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (22/12/2021), IHSG ditutup melemah 24,71 poin (-0,37%) ke level 6.529,59.
Pasca menguat di sesi I, IHSG ditutup melemah seiring masih khawatirnya pelaku pasar terhadap penyebaran varian Omicron yang dapat menghambat pemulihan ekonomi.
Di saat yang sama, investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih senilai Rp377 miliar.
Sementara itu, Wall Street diperdagangan tadi malam (22/12), ditutup menguat didukung oleh peningkatan selera risiko karena para pelaku pasar menjadi lebih positif tentang pemulihan ekonomi global meskipun kasus Covid-19 meningkat.
Sebuah studi baru menunjukkan individu yang terinfeksi memiliki kemungkinan hingga 80% lebih kecil untuk mengembangkan penyakit parah dengan jenis baru, meskipun hasilnya mungkin dipengaruhi oleh kekebalan populasi saat ini yang lebih tinggi dibandingkan tahun lalu.
Pfizer mendapatkan otorisasi dari Food and Drug Administration, ini adalah obat antivirus pertama melawan virus untuk penggunaan di rumah.
Dari sisi data, kepercayaan konsumen meningkat lebih dari yang diharapkan pada bulan Desember sementara penjualan rumah naik untuk minggu ketiga pada bulan November.
DJIA (+0,74%), S&P 500 (+1,02%), dan Nasdaq (+1,18%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Perkembangan Uang Beredar Indonesia (Nov-2021),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (23/12/2021).

