ANALIS MARKET (17/9/2020) : IHSG Diprediksi Bergerak Melemah

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Artha Sekuritas menyebutkan, IHSG diprediksi melemah diperdagangan hari ini, Kamis (17/9).

Secara teknikal analis, stochastic bergerak membentuk pola dead cross pertanda melanjutkan trend pelemahan.

Pergerakan indeks akan dipengaruhi kekhawatiran akan tingginya kasus covid-19 dari dalam negeri yang menembus rekor baru. Adapun pergerakan indeks diperkirakan akan cenderung terbatas menjelang penetapan suku bunga Bank Indonesia dan The Fed.

Sementara itu, Bursa Amerika Serikat ditutup bercampur, semalam (16/9) dengan Dow Jones ditutup 28,032.38 (+0.13%), NASDAQ ditutup 11,050.47 (- 1.25%), S&P 500 ditutup 3,385.49 (-0.46%).

Bursa saham US ditutup bercampur dan cenderung melemah. Penurunan terjadi setelah The Fed memberikan signal bahwa inflasi terus berada dibawah target jangka panjang The Fed, maka kebijakan suku bunga akan cenderung sama untuk jangka panjang yaitu tidak ada kenaikan suku bunga dalam waktu dekat.

Selain itu, The Fed juga mengatakan bahwa ekonomi akan memburuk apabila pemerintah masih menahan stimulus fiskal seperti memberikan bantuan langsung kepada pengangguran yang terjadi karena pandemi covid-19.

Adapun Bursa saham Asia dibuka melemah setelah mendengar pernyataan dari The Fed untuk menahan suku bunga di level 0 – 0.25%

“Beragam kondisi tersebut diatas berpotensi menggerakan indeks menuju Resistance 5,099 - 5,141 dan Support 5,009 - 5,033,” sebut analis Artha Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (17/9/2020).