Indeks Kospi Anjlok 1,23 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, anjlok 30,04 poin, atau sekitar 1,23 persen, pada Jumat (14/8/2020), menjadi 2.407,49. Volume perdagangan mencapai 956 juta saham senilai 16,4 triliun won atau sekitar US$13,8 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 531 berbanding 337.
Angka indeks anjlok setelah investor asing melakukan aksi ambil untung, melepas saham senilai 462 miliar won. Investor ritel meraup saham senilai 597 miliar won, sedangkan investor institusi melego saham senilai 124 miliar won.
“Aksi ambil untung berlangsung meski likuiditas tinggi,” kata Lee Jae-Man, analis Hana Financial Investment, seperti dikutip Yonhap News.
Data terbaru yang menunjukkan penjualan ritel di Tiongkok mengalami penurunan pada Juli juga mempengaruhi sentimen pasar. Pertumbuhan penjualan ritel Negeri Panda hanya mencapai 4,8 persen bulan lalu, berada di bawah ekspektasi pertumbuhan 5,2 persen.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing merosot 1,19 persen dan 0,62 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing anjlok 2,44 persen dan 1,30 persen.
Saham perusahaan kimia LG Chem dan perusahaan manufaktur baterai lithium Samsung SDI masing-masing terjun 5,02 persen dan 5,73 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melorot 1,76 persen, sedangkan saham perusahaan baja POSCO anjlok 2,18 persen.
Saham perusahaan operator portal internet Naver turun 0,65 persen. Saham Kakao sebaliknya naik 0,55 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 1,30 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.184,60 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,14 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 35,20 poin, atau sekitar 0,58 persen, menjadi 6.126,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Indonesia menguat.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 39,37 poin, atau sekitar 1,19 persen, menjadi 3.360,10. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 45,33 poin, atau sekitar 0,18 persen, menjadi 25.185,34.

