Kementan Bakal Perkuat Budi Daya Buah Untuk Ekspor

foto : istimewa

Pasardana.id - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo menegaskan, hasil produksi buah-buahan Indonesia sangat berkualitas tinggi untuk bisa memenuhi pasar ekspor.

Banyak negara di dunia yang menilai buah asal Indonesia memiliki kualitas yang tinggi.

"Menyikapi kondisi tersebut, Kementerian Pertanian akan memperkuat budi daya buah, terutama varietas-varietas tertentu yang dibutuhkan dunia serta cocok dengan selera semua orang," ujar Syahrul, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (11/8/2020).

Dalam kesempatan ini, Mentan juga menyampaikan, bahwa ekspor buah nanas ke Amerika Serikat, Belanda, Spanyol, Jerman, dan Jepang telah mencapai Rp1,5 triliun.

Kemudian ekspor utama manggis ke Hong Kong, Tiongkok, Malaysia, Saudi Arabia, dan Prancis juga menorehkan nilai yang baik, yakni mencapai Rp1,09 triliun.

"Untuk mangga, ekspor utama kita ke Singapura, Amerika Serikat, Tiongkok, Hong Kong, dan Vietnam. Salak juga seperti itu nilainya di atas Rp9 miliar, rambutan dan durian termasuk buah naga," papar Mentan.

Dengan banyaknya permintaan tersebut, Syahrul berharap, seluruh integrator turut membantu dan menyusun konsep peningkatan ekspor.

Pasalnya, hasil produksi buah tropis Indonesia diyakini bisa memberikan andil besar dalam pemulihan ekonomi nasional.

"Berapapun komoditi pertanian yang dibutuhkan harus mampu disiapkan dengan baik. Khusus untuk buah, berdasarkan data ekspornya ke Tiongkok Rp94 triliun dan yang diimpor masuk Rp45 triliun, jadi kita masih plus dan ini sangat terbuka di mana-mana," ungkapnya.

Senada dengan hal diatas, Menteri Perdagangan (Mendag), Agus Suparmanto menilai, komoditas hortikultura khususnya buah-buahan memiliki potensi besar untuk menambah pundi-pundi devisa negara.

Produk ini juga bisa menjadi andalan selama masa pandemi covid-19.

"Berdasarkan data BPS Juni 2020, ekspor buah-buahan tumbuh sebesar 23,21 persen, sampai dengan Juni 2020 nilai ekspor kita sebesar USD430,4 juta," tutur Agus.

Untuk diketahui, jenis-jenis buah yang menyumbang ekspor terbesar, meliputi; mangga, kacang-kacangan, dan nanas. Sementara untuk pasar ekspor masih dikirim ke Asia Tenggara, seperti; Thailand, Vietnam, Malaysia, dan India.