Indeks Kospi Naik 0,21 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 4,63 poin, atau sekitar 0,21 persen, pada Selasa (9/6/2020), menjadi 2.188,92. Volume perdagangan mencapai 805,3 juta saham senilai 14,5 triliun won atau sekitar US$12,1 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 473 berbanding 366.

Indeks Kospi menguat untuk sesi kedelapan beruntun dipicu keyakinan para investor terhadap kembali pulihnya perekonomian dunia dan diluncurkannya paket stimulus oleh pemerintah Amerika Serikat.

Pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) dilakukan pada 9 dan 10 Juni. Sebagai hasil pertemuan tersebut, akan diumumkan bentuk paket stimulus yang diluncurkan.

Investor ritel membeli saham senilai 411 miliar won, sedangkan investor institusi dan asing masing-masing menjual saham senilai 396 miliar won dan 21,2 miliar won.

Saham perusahaan yang berafiliasi dengan Samsung Group menguat setelah pengadilan di Seoul menolak mengeluarkan perintah penangkapan terhadap Lee Jae-Yong yang merupakan putra mahkota kerajaan bisnis Samsung. Saham Samsung Electronics dan Samsung BioLogics masing-masing melonjak 1,09 persen dan 1,81 persen.

Saham perusahaan teknologi SK Hynix anjlok 1,32 persen, sedangkan saham perusahaan kimia LG Chem turun 0,35 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor merosot 0,88 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 7,10 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.197,70 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melonjak 1 persen. Angka indeks telah meningkat sembilan sesi beruntun, rentetan penguatan terpanjang sejak awal 2018.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia melambung 146,20 poin, atau sekitar 2,44 persen, menjadi 6.144,90. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Indonesia melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 18,34 poin, atau sekitar 0,62 persen, menjadi 2.956,11. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 260,17 poin, atau sekitar 1,05 persen, menjadi 25.036,94.