ANALIS MARKET (24/6/2020) : Pergerakan IHSG Akan Lebih Dipengaruhi Rilis Data Ekonomi AS
Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, IHSG pada penutupan perdagangan kemarin, (23/6) mencatatkan foreign net sell sebesar Rp527 miliar, dengan saham TLKM yang masih mencatatkan foreign net sell terbesar mencapai Rp245 miliar, dilanjutkan dengan saham di sektor perbankan yaitu BBRI yang membukukan foreign net sell sebesar Rp116 miliar.
Berbanding terbalik dengan TLKM dan BBRI, BBCA mencatatkan foreign net buy sebesar Rp113 miliar.
Seiring dengan penurunan BI Rate, BBCA telah menurunkan suku bunga kredit sebesar 25 bps y-y pada 1Q20 dibandingkan dengan 1Q19.
Di sisi lain, nilai tukar rupiah berakhir melemah tipis 0,08 persen ke level Rp14.161 per dolar AS.
Sementara itu, ketiga indeks utama AS kompak ditutup menguat, dimana Nasdaq kembali mencatat rekor level tertinggi baru.
Pernyataan para pejabat AS bahwa perjanjian dagang fase 1 antara AS - China masih berjalan, memberi sentimen positif baru.
“Masih sepinya sentimen dari dalam negeri membuat pergerakan IHSG akan lebih dipengaruhi oleh rilis data ekonomi Amerika, seperti: Angka Pengangguran Mingguan, Data PMI, serta GDP kuartal 1/2020,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (24/6/2020).

