ANALIS MARKET (08/5/2020) : Harga Batubara Acuan Mei Yang Merosot Berpotensi Jadi Katalis Pergerakan Indeks Hari Ini

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, IHSG pada penutupan perdagangan Rabu (06/5) mencatatkan foreign net sell sebesar Rp289 miliar dengan andil terbesar senilai Rp113,8 miliar dibukukan oleh ASII.

ASII untuk menjaga likuiditas di tengah pandemi mengurangi alokasi belanja modal menjadi sekitar Rp10-11 triliun dari Rp20-21 triliun.

Tak hanya ASII, TLKM juga membukukan foreign net sell terbesar kedua mencapai Rp87 miliar.

Keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengungkapkan, kesiapan TLKM untuk melunasi pokok obligasi senilai Rp1,9 triliun yang akan jatuh tempo pada semester II-2020.

Di sisi lain, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup stagnan di level 15.080 per dolar AS.

Sementara itu, Dow Jones menguat 0,89% ke level 23.875 walaupun data klaim pengangguran meningkat menjadi 33 juta sejak corona virus mewabah.

Pelaku pasar optimis atas kemajuan vaksin COVID-19, stimulus yang lebih besar, dan meredanya ketegangan AS-Tiongkok.

Di sisi komoditas, Harga Batubara Acuan (HBA) melanjutkan penurunan pada Mei 2020 menjadi USD61,11 per ton karena karantina ekonomi untuk menghentikan penyebaran COVID-19 memangkas permintaan batu bara dari negara-negara konsumen utama di kawasan Asia.

“Beragam kondisi tersebut diatas berpotensi jadi katalis pergerakan indeks hari ini,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (08/5/2020).