ANALIS MARKET (19/3/2020) : Investor Mengantisipasi Keputusan BI Terkait Suku Bunga Acuan 7-DRRR

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, IHSG mencatatkan net foreign sell Rp258 miliar pada penutupan perdagangan Rabu (18/3) kemarin.

Saham large cap sektor perbankan masih mencatatkan net sell terbesar lantaran pelaku pasar khawatir dampak mematikan krisis corona bagi industri perbankan, yaitu eskalasi non-performing loan (NPL) dan kemerosotan profitabilitas.

Beralih ke laporan IDX, produsen gelas PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA), penyedia layanan konstruksi PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA), dan rumah produksi film PT MD Pictures Tbk (FILM) berencana untuk ikut andil aksi buyback.

Sementara itu, nilai tukar rupiah atas dolar AS di pasar spot melemah 0,33 persen ke level 15.223.

Di sisi lain, Dow Jones ditutup melemah 6,30% ke level 19.898, pasalnya stimulus fiskal pemerintah dan moneter bank sentral yang terbukti belum cukup ampuh selamatkan ekonomi dari ancaman resesi meningkatkan kekhawatiran pelaku pasar.

Beralih ke ranah domestik, investor mengantisipasi keputusan BI terkait suku bunga acuan 7-DRRR.

Beberapa ekonom memprediksi BI akan mengikuti langkah sejumlah bank sentral dunia untuk melonggarkan kebijakan moneter guna memitigasi dampak merusak krisis Covid-19 terhadap ekonomi masing-masing negara.

"Beragam kondisi tersebut diatas berpotensi jadi katalis pergerakan indeks hari ini," sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (19/3/2020).

Melalui tulisan ini, kami juga menyerukan kepada seluruh mitra investasi untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Lakukan social distancing jika memungkinkan, dan terus jaga kesehatan.