Bappenas Sebut Ada 8 Negara Berminat Investasi di Ibu Kota Baru
Pasardana.id - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas menyatakan, ada sejumlah negara telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di ibu kota baru.
Beberapa negara tersebut, antara lain; Amerika Serikat, Inggris, Jerman, China, Singapura, Italia, Denmark dan UEA.
"Banyak sekali, tapi kan kita harus lihat skema-skema yang mereka tawarkan baik untuk kepentingan mereka sendiri dan untuk kepentingan kita. Jadi jangan sampai kita menawarkan sesuatu yang tidak proper untuk mereka. Nanti mereka kecewa, kita juga ikut kecewa," ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Kepala Bappenas), Suharso Monoarfa di Kantor Bappenas, Jakarta, Selasa (11/2).
Menurutnya, saat ini investasi Indonesia masih menarik bagi asing, apalagi pemerintah sudah mendesain berbagai kebijakan fiskal.
Pemerintah juga berupaya memperbaiki sistem perizinan yang selama ini dinilai rumit oleh investor.
"Ya, banyak yang kita sediakan. Insentif di kita itu kan hanya insentif fiskal. Selain itu, kita juga sediakan, misalnya kemudahan perizinan, kemudian lahan, saya kira itu," jelasnya.
Sementara itu, terkait aturan ibu kota baru sejauh ini sudah masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Adapun Rancangan Undang-Undang tersebut akan segera dikirimkan ke DPR dalam waktu dekat dan pembahasannya diharapkan rampung 3 bulan.
"Ya, mungkin 100 hari saya kira (selesai). Tapi saya tidak bisa mengatakan begitu, karena saya harus sama-sama," ucapnya.

