Hari Jadi Pertambangan dan Energi, Menteri Jonan Beri 'Subroto Award 2019'

Pasardana.id - Memperingati Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-74, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menganugerahkan Penghargaan Subroto 2019 kepada para stakeholder atas prestasinya yang luar biasa dalam memajukan sektor ESDM, di gedung XXI Ballroom, Djakarta Theater, Jumat, (28/9//2019) kemarin.

Jonan mengharapkan Hari Jadi Pertambangan menjadi refleksi energi berkeadilan sebagai langkah besar dalam pengelolaan sektor ESDM. Begitu pula dengan kontribusi untuk mencapai efisiensi energi di era yang semakin maju.

"Saya mengucapkan selamat kepada penerima penghargaan. Prestasi dan sumbangsih Saudara sekalian punya makna besar bagi kemajuan bangsa," kata Jonan,

Di tahun ketiga penyelenggaraan, terdapat 10 bidang yang akan memperebutkan Penghargaan Subroto. Beberapa bidang di antaranya ialah Efisiensi Energi Nasional, Kepatuhan PNBP Mineral dan Batubara, Keselamatan Ketenagalistrikan, hingga Pengembangan SDM Terbaik.

Untuk Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi (PSBE) diselenggarakn sebagai bentuk apresiasi kepada para pengguna energi, baik institusi pemerintah maupun swasta yang berhasil menerapkan langkah langkah konservasi energi, sekaligus sebagai upaya untuk terus memembudayakan gerakan hemat energi di masyarakat.

Direktur Konservasi Energi, Hariyanto menjelaskan, bidang Efisiensi Energi diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi kepada para pengguna energi, baik institusi pemerintah maupun swasta yang berhasil menerapkan langkah-langkah konservasi energi. Hal tersebut ekaligus sebagai upaya untuk terus memembudayakan gerakan hemat energi di masyarakat.

"Untuk Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi (PSBE), jumlah pesertanya terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun ini diikuti sebanyak 120 peserta dan merupakan jumlah peserta terbanyak sejak kegiatan ini diselenggarakan pada tahun 2012," ungkap Hariyanto.

Selain memberi capaian efisiensi energi dari berbagai kategori, PSBE 2019 hadir sekaligus menjadi ajang seleksi nasional untuk mewakili Indonesia dalam ASEAN Energy Award 2020.

"Pemenang tahun lalu telah memenangkan lomba tingkat ASEAN untuk Pupuk Kaltim dan Gedung KKP yang menjadi juara di level ASEAN."

Menurut Hariyanto, penghargaan ini tak hanya jadi seleksi untuk ajang di lingkup ASEAN, tetapi juga di lingkup dunia. Ia juga berpesan kepada pemenang Subroto Award tahun ini agar turut mengikuti ajang di level ASEAN maupun global.

"Kami berharap peserta tiap tahun akan terus meningkat. Kita upayakan setiap tahun agar lebih intensif untuk menarik peserta dan juga pesertanya lebih berkualitas, sehingga kita bisa berbicara lebih banyak di level regional, ASEAN, maupun di level global," tandasnya.