Menko Luhut Tepis Kabar Perusahaan Asing Biayai Defisit BPJS Kesehatan

Foto : istimewa

Pasardana.idMenteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan memastikan bahwa tidak ada kerja sama antara perusahaan asuransi asal China Ping An Insurance dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. 

Pernyataan ini sekaligus meluruskan adanya kabar kerja sama kedua instasi dalam mengatasi defisit BPJS Kesehatan.  

Disampaikan Luhut, bahwa dirinya hanya mempertemukan kedua untuk sama-sama belajar banyak. Di mana, pihak Pink An sendiri dalam hal ini tengah berkembang melalui sistem teknologi untuk membantu pengembangan bisnis.

"Saya tidak tahu (masalah kerja sama) saya cuma sebatas masukan aja. Intinya saya hanya mempertemukan aja," kata dia, saat ditemui di Jakarta, Senin (2/9/2019).

Sebelumnya, Luhut mengatakan, BPJS Kesehatan perlu memperbaiki sistem IT. Hal tersebut mengemuka dalam pembicaraan dengan Dirut BPJS Kesehatan Fachmi Idris beberapa waktu lalu.

"Kalau BPJS itu mungkin perlu melakukan perbaikan sistem mereka," ujar Luhut pada Jumat (23/8/2019) lalu.

Terkait hal tersebut, lanjut Luhut, sebuah perusahaan bernama Ping An menawarkan bantuan. Diketahui bahwa Ping An merupakan perusahaan asuransi asal China.

"Kemarin itu, Ping Ang itu menawarkan mungkin mereka membantu evaluasi sistem IT-nya," tandasnya.