Indeks Kospi Merosot 0,74 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, merosot 16,43 poin, atau sekitar 0,74 persen, pada Jumat (3/5/2019), menjadi 2.196,32. Volume perdagangan moderat mencapai 609,8 juta saham senilai 5,19 triliun won atau sekitar US$4,4 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 471 berbanding 336.
Investor institusi menjual saham senilai 407 miliar won, sedangkan investor asing dan individu total membeli saham senilai 394 miliar won.
“Investor institusi melakukan aksi jual setelah perundingan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok terus berlarut,” kata Suh Sang-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Para investor juga menantikan dirilisnya data pekerjaan AS sebelum melakukan pembelian saham.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics anjlok 1,3 persen, sedangkan saham SK Hynix melemah 0,4 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan saham perusahaan baja POSCO masing-masing turun 0,7 persen dan 0,6 persen.
Di sisi lain, saham perusahaan kimia LG Chem dan saham perusahaan telekomunikasi SK Telecom masing-masing melonjak 1,5 persen dan 1,8 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 4,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.170 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia melemah hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,40 persen, di saat Bursa Efek Tokyo, Jepang, masih tutup sehubungan libur perayaan “Golden Week”.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 2,60 poin menjadi 6.335,80. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, Malaysia, dan Vietnam melemah, sedangkan Bursa Filipina dan Thailand menguat.
Bursa Efek Shanghai di Tiongkok masih tutup sehubungan masih berlangsungnya libur perayaan Hari Buruh. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong meningkat 137,37 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 30.081,55.

