Indeks Kospi Turun 0,58 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 12,84 poin, atau sekitar 0,58 persen, pada Selasa (30/4/2019), menjadi 2.203,59. Volume perdagangan moderat mencapai 375 juta saham senilai 5,6 triliun won atau sekitar US$4,8 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 446 berbanding 370.
Investor institusi menjual saham senilai 57,3 miliar won, sedangkan investor asing dan ritel masing-masing membeli saham senilai 41,3 miliar won dan 12,4 miliar won.
“Indeks Kospi melemah setelah para investor melakukan aksi ambil untung memanfaatkan lonjakan saham yang berlangsung pada hari sebelumnya jelang berlangsungnya pertemuan FOMC,” kata Lee Young-Gon, analis Hana Financial Investment, seperti dikutip Yonhap News.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics melemah 0,64 persen setelah melaporkan penurunan perolehan laba sebesar 60 persen pada kuartal pertama tahun ini, mencapai perolehan laba terendah sejak kuartal III 2016, akibat rendahnya harga chip memori. Saham SK Hynix juga mengalami pelemahan, anjlok 1,25 persen
Saham perusahaan kimia LG Chem anjlok 1,1 persen. Saham perusahaan kosmetik AmorePacific terjun 5,88 persen setelah mencatatkan penurunan perolehan laba bersih sebesar 31 persen pada kuartal I 2019 year-on-year akibat meningkatnya biaya.
Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing anjlok 2,16 persen dan 1,85 persen. Saham Hanwha TimeWorld yang merupakan unit ritel Hanwha Group terjun bebas 21,45 persen setelah menyatakan akan menutup outlet duty-free di Seoul akibat terus mengalami kerugian di outlet tersebut.
Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor turun 0,36 persen, sedangkan saham Kia Motors tak berubah dari sesi sebelumnya.
Nilai tukar won mengalami pelemahan tajam terhadap dolar Amerika Serikat, turun 9,7 won menjadi 1.168,2 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia melemah hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,5 persen, di saat Bursa Efek Tokyo, Jepang, masih tutup sehubungan libur perayaan “Golden Week”.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 34 poin, atau sekitar 0,53 persen, menjadi 6.325,50. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura melemah, sedangkan Bursa Thailand, Filipina, Indonesia, dan Malaysia menguat. Bursa Vietnam tutup sehubungan perayaan Hari Reunifikasi.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 15,84 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 3.078,34. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 193,70 poin, atau sekitar 0,65 persen, menjadi 29.699,11.

