Pemerintah Tetapkan Harga Batubara Acuan Februari US$91,80/Ton
Pasardana.id - Pada tanggal 1 Februari 2019, Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 18 K/30/MEM/2019 menetapkan Harga Mineral Logam Acuan (HMA) untuk 20 mineral logam dan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk Bulan Februari Tahun 2019.
Berdasarkan Kepmen tersebut, HBA Februari 2019 ditetapkan sebesar US$ 91,80 per ton.
"Harga batubara acuan mengalami penurunan dari bulan sebelumnya, turun sebesar US$ 0,61 dari HBA Januari 2019 sebesar US$ 92,41 per ton," jelas Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (Biro KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi di Jakarta, Rabu (6/2/2019).
Agung menyampaikan, HBA bulan Februari 2019 lebih rendah daripada bulan sebelumnya salah satunya dipengaruhi oleh kebijakan proteksi impor Tiongkok dan India.
"Kebijakan memanfaatkan produksi batubara dalam negeri oleh kedua negara tadi memiliki pengaruh terhadap penurunan HBA di bulan ini," jelas Agung.
Di samping itu, penurunan HBA disebabkan oleh pergerakan variabel yang membentuk HBA, yaitu Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platss 5900 pada bulan sebelumnya. Kualitasnya disetarakan pada kalori 6322 kcal per kg GAR, Total Moisture 8%, Total Sulphur 0,8% dan Ash 15%.
Sebagaimana diketahui, Kepmen yang mengatur HBA dan HMA yang telah ditetapkan ini akan digunakan sebagai dasar perhitungan dalam penjualan langsung selama satu bulan untuk batubara dan mineral secara Free On Board di atas kapal pengangkut.
Kepmen tersebut juga mematok HMA komoditas kobalt, timbal dan seng yang mengalami penurunan. Harga kobalt ditetapkan US$ 45.973,68/dry metric ton (dmt) turun dari US$ 55.261,36/dmt dari HMA Januari 2019, timbal ditetapkan US$ 1.965,18/dmt turun dari US$ 1.948/dmt, dan seng mengalami penurunan dari US$ 2.517,74/dmt menjadi US$ 2.631,95/dmt.
Komoditas aluminium dan tembaga pun juga mengalami tren penurunan. Harga aluminium turun dari US$ 1.939,48/dmt pada Februari 2019 menjadi US$ 1.854,24/dmt dan untuk tembaga, HMA Februari 2019 ditetapkan US$ 5.926,24/dmt, turun dari US$ 6.180,77/dmt. Sementara, HMA Nikel mengalami kenaikan dari US$ 10,890,68/dmt menjadi US$ 11.046,05/dmt.

