ANALIS MARKET (15/2/2019) : Rupiah Berpotensi Begerak di Kisaran Antara Rp14.070 - Rp14.100 per USD
Pasardana.id – Riset harian Samuel Aset Manajemen (SAM) menyebutkan, sebagian besar indeks futures bursa Asia tercatat merah, indikasi ada potensi koreksi indeks di bursa Asia hari ini, Jumat (15/2/2019), terbawa sentimen koreksi pada sebagian besar indeks global semalam walaupun harga minyak menth yang dibuka naik pagi ini.
“Ada potensi nilai tukar rupiah begerak di kisaran antara Rp14.070 - Rp14.100 per USD (kurs tengah Bloomberg) meski dijaga oleh BI, sebagai antisipasi sentiment negatif terhadap data neraca perdagangan Januari 2019 yang kemungkinan masih defisit cukup besar,” sebut Lana Soelistianingsih, Kepala Riset/Ekonom SAM dalam riset yang dirilis Jumat (15/2/2019).
Lebih lanjut, riset SAM juga menyoroti Pooling Reuters pada 8-14 Februari yang mencatat, probabilita ekonomi AS mengalami resesi meningkat menjadi 1:4 atau 25% dari sebelumnya 20%.
Pooling terhadap lebih dari 110 ekonom menunjukkan revisi turun pertumbuhan ekonomi AS dan potensi kenaikan suku bunga the Fed 1 kali dari perkiraan sebelumnya 2 kali. Data penjualan ritel Januari tercatat minus 1,2% mom, jauh dibawah ekspektasi konsensus yang perkirakan positif 0,2% mom.
Survei Reuters terhadap lebih dari 110 ekonom pada 8-14 Februari 2019 mencatat probabilita resesi ekonomi AS naik menjadi 1:4 (25%) dari sebelumnya 1:5 (20%) dan kenaikan suku bunga the Fed 1 kali dari 2 kali di tahun 2019.
Penjualan ritel pada bulan Januari 2019 turun 1,2% mom, jauh dibawah ekspektasi konsensus naik 0,2% mom. Penurunan ini yang terendah sejak September 2018.

