Libatkan Jepang, Menhub Targetkan Proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Rampung 2026
Pasardana.id - Menteri Perhubungan, Budi Kayra Sumadi menyatakan pembangunan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya akan rampung pada 2026, dimana konstruksi proyek ini ditargetkan bisa dimulai pada 2022.
Hal itu disampaikan Budi setelah mendampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima kunjungan Mantan Perdana Menteri Jepang, Yasuo Fukuda dan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masafumi Ishii di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (20/11/2019).
"Kita (bersama Jepang) juga membangun kereta Jakarta-Surabaya yang akan kita persiapkan mulai 2022-2026 (empat tahun selesai). Kita harapkan Jakarta-Surabaya itu hanya lima jam," ujar Menhub, pada Rabu (20/11/2019).
Hanya saja, disampaikan Menhub, untuk nilai investasi proyek itu diperkirakan membengkak dari proyeksi awal Rp60 triliun.
"Ini akan berkembang sampai kurang lebih Rp100 triliun," ungkapnya.
Kendati demikian, kata Menhub, angka tersebut akan dioptimalkan lewat tingkat komponen dalam negeri (TKDN). Hal tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo yang juga meminta agar kontraktor lokal ikut dilibatkan sekaligus alih teknologi dilakukan dengan cepat.
"Kalau kita lihat dari skema yang kita lakukan di MRT, maka yang membangun adalah kolaborasi antara perusahaan Jepang dan Indonesia, dan itu dibagi dalam beberapa segmen, sehingga dalam kecepatan bisa dicapai kecepatan lebih baik dan sumber daya manusia yang belajar juga lebih banyak," tuturnya.
"Jadi belum memulai satu proses tender ya. Insyaallah tahun depan, kurang lebih bulan November selesai baru akan dilakukan tender," tandasnya.

