ANALIS MARKET : IHSG Bergerak Cenderung Positif Hari Ini

Pasardana.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas memperkirakan, indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak cenderung positif hari ini.

Bebebrapa faktor mendasari prediksi tersebut, antara lain; Dow Jones naik 100.26 poin ditutup pada level 21,613.4 didukung sentimen positif kinerja perusahaan Amerika. 

Adapun bursa kawasan regional diperdagangkan positif pagi ini menjelang hasil rapat FOMC nanti malam. 

Sementara itu, Candlestick IHSG membentuk pola hammer tepat pada garis diagonal resisten kuat. Penembusan ke atas garis tersebut berpotensi mendorong penguatan IHSG ditengah masih berlanjutnya minat jual investor asing. 

“Menyikapi beberapa faktor diatas, kami memperkirakan IHSG bergerak cenderung positif hari ini," sebut analis Kiwoom Sekuritas, yang dilansir dari laman resminya, Rabu (26/7/2017).

Selain itu, juga diungkapkan beberapa aksi korporasi yang perlu dicermati para pelaku pasar, antara lain;

ACST - Kinerja 1H 2017 
PT Acset Indonusa (ACST) membukukan kenaikan laba bersih sebesar 95%Yoy menjadi Rp 64.15 Miliar Vs Rp 30.878 Miliar pada 1H 2016 lalu. Naiknya konerja didukung oleh kenaikan pendapatan usaha sebesar 8% menjadi Rp 1.02 Trilius. Laba operasi tercatat naik sebesar 114% menjadi Rp 66.10 Miliar pada 1H 2017. 

AUTO - Kinerja 1H 2017 
PT Astra Otoparts (AUTO) membukukan kenaikan laba bersih sebesar 30.4%Yoy menjadi Rp 198.4 Miliar Vs Rp 152.2 Miliar pada 1H 2016 lalu. Namun demikian naiknya kinerja laba bersih hanya diakibatkan oleh pencatatan rugi yang diatribusikan kepada non-controlling interest senilai Rp 7.8 Miliar Vs laba pada pos yang sama senilai Rp 53 Miliar pada 1H 2016. Pendapatan AUTO hanya naik 0.6%Yoy menjadi Rp 6.47 Triliun pada 1H 2017. Laba sebelum pajak AUTO turun 27%Yoy menjadi Rp 217.4 Miliar pada 1H 2017. 

BDMN - Kinerja 1H 2017 
PT Bank Danamon (BDMN) membukukan kenaikan laba bersih 1H 2017 sebesar 18%Yoy menjadi Rp 2.03 Triliun Vs Rp 1.73 Triliun pada 1H 2016. Pendapatan bunga bersih tercatat naik 3%Yoy menjadi Rp 7.15 Triliun dengan laba operasi naik 22% menjadi Rp 2.89 Triliun. Rasio CAR tercatat sebesar 21.52% pada 1H 2017 (20.61% pada 1H 2016), dengan NPL Gross 3.19% (3.27% pada 1H 2016), ROE 11.8% (10.48% pada 1H 2016) dan LFR 89.57% (92.52% pada 1H 2016).  

NISP - Kinerja 1H 2017 
PT OCBC NISP (NISP) membukukan kenaikan laba bersih 1H 2017 sebesar 24%Yoy menjadi Rp 1.12 Triliun Vs Rp 914 Miliar pada 1H 2016. Pendapatan bunga bersih tercatat naik 11%Yoy menjadi Rp 2.92 Triliun dengan laba operasi naik 23% menjadi Rp 1.49 Triliun. Rasio CAR tercatat sebesar 17.55% pada 1H 2017( 18.95% pada 1H 2016), dengan NPL Gross 1.88% (1.36% pada 1H 2016), ROE 11.36% ( 10.57% pada 1H 2016), dan LDR 94.34% (92.85% pada 1H 2016). 

PPRO - Tambah belanja modal 
PT PP Properti (PPRO) menambah nilai belanja modal tahun ini dengan estimasi menjadi Rp 3 Triliun dari sebelumnya nilai belanja modal Rp 1.5 Triliun. Tambahan dana belanja modal berasal dari hasil rights issue PPRO.

Hingga kini, PPRO telah menyerap belanja modal senilai Rp 800 Miliar dengan sebagian besar atau Rp 700 Miliar digunakan untuk pembebasan lahan. Tambahan belanja modal diperlukan untuk melancarkan program pembangunan proyek. Saat ini PPRO memiliki land bank seluas 90-100 Ha.