Indeks Kospi Anjlok 1,04 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan,  anjlok 25,87 poin, atau sekitar 1,04 persen, pada Jumat (4/5/2018), menjadi 2.461,38. Volume perdagangan tinggi mencapai 599,88 juta saham senilai 10,608 triliun won atau sekitar US$9,8 miliar, dengan saham yang naik melebihi yang turun 437 berbanding 407.

Seperti dilansir Yonhap News, angka indeks mengalmai penurunan tajam dipicu anjloknya saham Samsung BioLogics Company dan saham sektor kesehatan lainnya. Saham unit bio farmasi Samsung Group tersebut terjun 7,82 persen, dalam empat sesi terakhir turun 29 persen setelah pihak regulator finansial Negeri Ginseng menyatakan Samsung BioLogics telah melakukan pelangaran aturan akuntansi.

Saham perusahaan bio farmasi Celltrion juga anjlok, melemah 4,58 persen. Saham Samsung Electronics Company merosot 2,08 persen usai melakukan stock split. Saham Hyundai Motor Company turun 1,25 persen dan saham SK Innovation Company melorot 4,36 persen.

Di sisi lain, saham POSCO meningkat 1,94 persen dan saham AmorePacific Corporation melambung 3,09 persen.

Nilai tukar won Korsel berada di kisaran 1.077,20 won per dolar AS, turun 0,90 won dari sesi sebelumnya.

Secara umum bursa saham Asia mengalami pelemahan mengakhiri pekan, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,2 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 35,40 poin, atau sekitar 0,58 persen, menjadi 6.062,90. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, Indonesia, dan Malaysia melemah, sedangkan Bursa Filipina dan Vietnam menguat.

Bursa Efek Tokyo, Jepang, tutup hari ini sehubungan perayaan Hari Tanaman (Midori no Hi) yang merupakan bagian dari libur panjang Golden Week.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 9,83 poin, atau sekitar 0,32 persen, menjadi 3.091,03. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong anjlok 386,87 poin, atau sekitar 1,28 persen, menjadi 29.926,50.