Wall Street Menguat, Bursa Eropa Melemah
Pasardana.id - Wall Street meneruskan penguatan dari sesi sebelumnya pada Rabu (4/4/2018) meski sempat melemah di awal perdagangan.
Seperti dilaporkan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 230,94 poin, atau sekitar 0,96 persen, menjadi 24.264,30. Indeks S&P 500 melonjak 30,24 poin, atau sekitar 1,16 persen, menjadi 2.644,69. Indeks komposit Nasdaq melambung 100,83 poin, atau sekitar 1,45 persen, menjadi 7.042,11.
Indeks Dow Jones sempat anjlok 500 poin di awal perdagangan Rabu dipicu kekhawatiran dampak perang dagang antara AS dengan Tiongkok terhadap perekonomian global. Namun sentimen pasar membaik setelah laporan tenaga kerja nasional bulan Maret yang dirilis ADP menunjukkan lapangan pekerjaan sektor swasta AS meningkat 241.000 pekerjaan dari bulan Februar. Jumlah tersebut jauh di atas konsensus pasar peningkatan 185.000 pekerjaan.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juni 2018 naik US$2,9, atau sekitar 0,22 persen, menjadi US$1.340,2 per ons. Indeks dolar AS turun 0,07 persen menjadi 90,139.
Sementara itu, bursa saham Eropa meneruskan pelemahan dari sesi sebelumnya pada Rabu akibat kekhawatiran dampak perang dagang antara AS dengan Tiongkok. Indeks STOXX 600 turun 0,5 persen.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, bergerak naik 3,55 poin menjadi 7.034,01. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 44,55 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 11.957,90.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melorot 36,30 poin, atau sekitar 0,38 persen, menjadi 9.513,30. Indeks Cac 40 di EuroNext Paris, Perancis, merosot 10,32 poin, atau sekitar 0,20 persen, menjadi 5.141,80.
Dalam pasar mata uang, nilai tukar pound sterling naik 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,4077 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,2 persen menjadi 1,1435 euro per pound.

