Indeks Nikkei Melemah 0,66 Persen

Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, pada Senin (5/3/2018) melemah 139,55 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 21.042,09 yang merupakan angka penutupan terendah sejak Oktober lalu. Angka indeks telah mengalami penurunan empat sesi beruntun. Sementara indek Topix merosot 0,8 persen menjadi 1.694,79.

Seperti dilansir Reuters, pelemahan yang terjadi diakibatkan terus melemahnya nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap yen Jepang setelah para investor dilanda kekhawatiran akan berlangsungnya perang dagang yang dipicu pengenaan cukai terhadap baja dan aluminium impor oleh pemerintah AS. Nilai tukar dolar AS terhadap yen Jepang berada di kisaran 105,59 yen per dolar AS usai melemah empat sesi beruntun.

Saham perusahaan baja Nippon Steel & Sumitomo Metal merosot 1,8 persen. Sedangkan saham JFE Holdings dan Kobe Steel masing-masing melemah 2,5 persen dan 1,5 persen.

Sektor otomotif dan pengapalan juga mengalami pelemahan yang signifikan. Saham Honda Motor Company dan Toyota Motor Corporation masing-masing turun 2,1 persen dan 1,5 persen. Saham Mitsui OSK Lines dan Kawasaki Kisen masing-masing melorot 1,9 persen dan 2 persen.