ANALIS : Pasar Obligasi Berpotensi Menguat Terbatas
Pasardana.id - Optimisme yang muncul dari pemotongan BI Rate, fundamental ekonomi yang terus membaik memberikan tujuan baru bagi imbal hasil obligasi untuk terus berada di level terendah dalam kurun waktu 5 tahun terakhir.
Menurut Maximilianus Nico Demus, Head of Research Division PT Indo Mitra Sekuritas, pagi ini pasar obligasi diperkirakan akan dibuka flat hingga berpotensi menguat atau melemah terbatas.
“Ruang penguatan yang sudah sangat terbatas ini didorong oleh daya beli para investor yang sangat tinggi, untuk menjaga harga obligasi tidak turun," ujar Nico kepada Pasardana.id, di Jakarta, Senin (04/9/2017).
Namun bagi obligasi sendiri, lanjut Nico, penurunan ini hanya tinggal menunggu waktunya, yang memang kalau harga obligasi konsisten untuk terus naik, dia harus mengalami penurunan sebelum melanjutkan kenaikkan berikutnya.
“Disiplin dan menjual diharga tertinggi saat ini merupakan saat yang baik untuk dapat mengambil kesempatan berikutnya dibawah," jelas Nico.
Ditambahkan, fokus berikutnya hari ini adalah inflasi yang akan keluar hari ini yang diperkirakan akan naik tipis dibandingkan bulan sebelumnya, namun masih sesuai dengan ekspektasi pasar.
“Secara teknikal kami merekomendasikan hold hingga jual hari ini dengan volume kecil, menanti data ekonomi dan lelang yang akan diadakan esok hari. Hati hati, tetap fokus dan disiplin kepada strategi serta target investasi yang direncanakan," tandas Nico.

