Wall Street Melemah, Bursa Eropa Menguat
Pasardana.id - Wall Street melemah pada Kamis (24/8/2017) setelah para investor memilih untuk melakukan wait-and-see jelang pertemuan para pejabat bank sentral.
Seperti dilaporkan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 28,69 poin, atau sekitar 0,13 persen, menjadi 21.783,40. Indeks S&P 500 melemah 5,07 poin, atau sekitar 0,21 persen, menjadi 2.438,97. Indeks komposit Nasdaq melorot 7,08 poin, atau sekitar 0,11 persen, menjadi 6.271,33.
Para pejabat Federal Reserve AS akan menjamu para pejabat bank sentral dari berbagai kawasan, seperti Presiden European Central Bank Mario Draghi dan Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda di Jackson Hole, Wyoming, dalam pertemuan tahunan yang berlangsung Jumat (25/8/2017).
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun pada Kamis seiring menguatnya dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Desember 2017 turun US$2,7, atau sekitar 0,21 persen, menjadi US$1.292 per ons. Indeks dolar AS naik 0,09 persen menjadi 93,23.
Di saat pasar saham AS melemah, bursa Eropa menguat dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,2 persen menjadi 374,51. Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, meningkat 24,41 poin, atau sekitar 0,33 persen, menjadi 7.407,06. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, bergerak naik 6,53 poin menjadi 12.180,83.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, menguat 19,3 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 10.357,40. Indeks Cac 40 bergerak turun 2,26 poin menjadi 5.113,13.
Dalam pasar mata uang, nilai tukar pound sterling datar terhadap dolar AS di level US$1,2801 per pound. Sedangkan terhadap euro turun tipis menjadi 1,0837 euro per pound.

