Wall Street Reli Dua Hari Beruntun Setelah Anjlok

Pasardana.id - Wall Street telah mengalami reli dua hari beruntun, usai sempat anjlok pada Rabu (17/5/2017) dipicu kekhawatiran para investor terhadap kekisruhan politik di Amerika Serikat yang dianggap dapat menghambat Presiden AS Donald Trump mewujudkan program-program pertumbuhan perekonomian.

Seperti dilansir Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Jumat (19/5/2017), meningkat 141,82 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 20.804,84. Indeks S&P 500 naik 16,01 poin, atau sekitar 0,68 persen, menjadi 2.381,73. Indeks komposit Nasdaq menguat 28,57 poin, atau sekitar 0,47 persen, menjadi 6.083,70.

Namun dalam sepekan terakhir, ketiga angka indeks melemah akibat anjlok yang terjadi pada Rabu. Indeks Dow Jones dan S&P 500 turun 0,4 persen, sedangkan Nasdaq melemah 0,6 persen.

Seluruh 11 sektor utama S&P 500 berakhir dengan penguatan pada Jumat. Sektor industri mengalami peningkatan terbesar, mencapai 1,36 persen.

Sektor energi naik 1,24 persen, dengan saham-saham perusahaan perminyakan meningkat 2 persen terdongkrak terangkatnya harga minyak dunia berkat optimisme perpanjangan kesepakatan pengurangan produksi oleh OPEC maupun negara produsen minyak mentah lainnya.

Di lantai bursa New York, saham perusahaan pengembang piranti lunak Autodesk mendapat perhatian tersendiri dari para investor dengan melonjak naik 14,7 persen, peningkatan tertinggi di S&P 500, setelah merilis laporan kuartalan yang memperlihatkan pendapatan perusahaan yang lebih baik dari perkiraan.

Saham Deere juga meningkat signifikan, sebesar 7,3 persen, setelah perusahaan produsen peralatan pertanian dan konstruksi tersebut melaporkan laba kuartal pertama 2017 yang lebih besar dari perkiraan. Peningkatan saham Deere memicu penguatan saham Caterpillar Inc sebesar 2,2 persen. Saham General Electric Co naik 2,4 persen.