Wall Street Menguat, Bursa Eropa Melemah

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Senin (11/12/2017) dipicu peningkatan yang dialami saham sektor teknologi dan energi dengan para investor memperkirakan Federal Reserve Amerika Serikat akan meningkatkan suku bunga dalam pertemuan yang berlangsung pekan ini.

Seperti dilansir Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, meningkat 56,87 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 24.386,03. Indeks S&P 500 naik 8,49 poin, atau sekitar 0,32 persen, menjadi 2.659,99. Indeks komposit Nasdaq menguat 35 poin, atau sekitar 0,51 persen, menjadi 6.875,08.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange melorot dengan harga emas untuk pengiriman Februari 2018 turun US$1,50, atau sekitar 0,1 persen, menjadi US$1.246,90 per ons. Dolar AS melemah tipis dengan indeks dolar AS turun 0,08 persen menjadi 93,822.

Di saat pasar saham AS menguat, bursa Eropa mengalami pelemahan dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,1 persen setelah kemerosotan saham sektor teknologi menutupi penguatan saham sektor finansial.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, meningkat 59,52 poin, atau sekitar 0,80 persen, menjadi 7.453,48. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, turun 30,05 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 13.123,65.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melemah 14,20 poin, atau sekitar 0,14 persen, menjadi 10.306,90. Indeks Cac 40 di EuroNext Paris, Perancis, melorot 12,25 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 5.386,83.

Dalam pasar mata uang, nilai tukar pound sterling berada di kisaran US$1,3388 per pound dan 1,1354 euro per pound.