Respon Pasar Negatif Terhadap Laporan Perekonomian Tiongkok, Shanghai Composite Anjlok

foto: istimewa

Pasardana.id - Telah dirilisnya angka-angka perekonomian Tiongkok pada bulan April lalu ternyata direspon pasar dengan kurang baik.

Nilai pertumbuhan ekspor Tiongkok dalam mata uang yuan hanya naik 4,1 persen dalam perbandingan dengan April tahun lalu, sedangkan tingkat impor turun 5,7 persen, membuat pelaku pasar melakukan aksi jual.

Seperti dilaporkan AFP, indeks Shanghai Composite yang merupakan indikator yang utama digunakan untuk menunjukkan kinerja pasar Bursa Efek Shanghai ditutup pada Senin (9/5/2016) petang waktu setempat anjlok 81,14 poin atau sekitar 2,79 persen, dari perdagangan akhir pekan lalu.

Angka indeks jadi mencapai level 2.832,11, setelah mengalami penurunan serupa dengan yang terjadi pada Jumat (6/5/2016) lalu.

Sementara itu, Indeks Shenzhen Composite yang menunjukkan kinerja perdagangan 40 saham yang ditransaksikan di Bursa Efek Shenzhen merosot 67,27 poin, atau sekitar 3,59 persen, menjadi 1.804,34.

Berbeda dengan di Shanghai dan Shenzhen, indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong yang ditutup Senin malah mengalami kenaikan. Pertambahan yang terjadi mencapai 46,94 poin, atau sekitar 0,23 persen, mencapai level 20.156,81.

Mata uang yuan diperdagangkan pada Senin dengan nilai tukar 6,5105 per dolar AS. Nilai tersebut berarti terjadi penguatan 97 poin.