Wall Street Melemah Akhiri Pekan
Pasardana.id - Wall Street melemah pada Jumat (18/11/2016), seiring reaksi para investor terhadap komentar para pejabat Federal Reserve Amerika Serikat tentang kebijakan moneter.
Seperti dilaporkan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 35,89 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 18.867,93. Indeks S&P 500 melemah 5,22 poin, atau sekitar 0,24 persen, menjadi 2.181,90. Indeks komposit Nasdaq melorot 12,46 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 5.321,51.
Dalam sepekan terakhir, Dow Jones naik 0,1 persen, S&P 500 meningkat 0,8 persen, sedangkan Nasdaq menguat 1,6 persen.
Dalam komentarnya kepada CNBC, President Federal Reserve Kansas City Esther George menyebut perekonomian AS akan meraup keuntungan bila The Fed menaikkan suku bunga dalam waktu dekat. Sedangkan Presiden Federal Reserve St Louis James Bullard mengatakan pada Jumat bahwa ia cenderung mendukung peningkatan suku bunga bulan depan dan saat ini yang lebih menjadi pertanyaan adalah suku bunga The Fed tahun depan.
Pimpinan The Fed Janet Yellen sebelumnya pada Kamis (17/11/2016) menyebutkan bahwa cukup pantas bagi bank sentral Negeri Paman Sam untuk meningkatkan suku bunga dalam waktu dekat. Ia juga memperingatkan resiko dari membiarkan suku bunga tetap rendah.
Para analis menilai berbagai pernyataan yang dilontarkan para pejabat The Fed menjadi indikasi yang sangat jelas suku bunga akan naik bulan depan.

