Bank Permata Mengalami NPL Sebesar 4,9%

Pasardana.id - Bank Permata mengalami non performing loan/NPL (kredit bermasalah) gross sebesar 4,9% dan net sebesar 2,5% pada kuartal III 2016 dibanding periode yang sama tahun lalu. Padahal, pengucuran kredit turun sebesar 16% akibat perlambatan ekonomi makro.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Dari angka itu, kredit valuta asing (valas) turun sebesar 31,2%,ââÅ¡¬ kata Anita Siswadi, Direktur Wholesale Banking PT Bank Permata Tbk di Jakarta belum lama ini.

Penurunan kredit valas juga dikemukakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai penyebab pelambatan pertumbuhan kredit perbankan sejak Agustus 2016. Angka ini mencapai 11,76% menjadi Rp590,76 triliun.

Sebanyak 82,9% dari total kredit merupakan kredit valas terjadi di Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) IV dan BUKU III.

Melihat kondisi ini, beban pencadangan telah dilakukan Bank Permata. Langkah ini dianggap penyebab kerugian bersih dialami Rp1,2 triliun pada 30 September 2016 atau naik dibandingkan Juni 2016 yang mencapai Rp836 miliar.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Beban pencadangannya menyesuaikan kebutuhan demi menjamin portofolio pinjaman dan neraca keuangan tetap aman terjaga,ââÅ¡¬ ujar Roy Arfandy, Direktur Utama (Dirut) PT Bank Permata Tbk.

Common Equity Tier/CET I (Modal Inti Utama) sebesar 15% dan Capital Adequacy Ratio/CAR (Rasio Kecukupan Modal) sebesar 19,3% pada bulan kesembilan ini. Loan to deposit ratio/LDR sebesar 86%.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Kami menjaga permodalan dan menjaga kesehatan likuiditas,ââÅ¡¬ jelas Sandeep Jain, Direktur Keuangan PT Bank Permata Tbk.

Bank Permata memperoleh kenaikan laba operasional sebelum pencadangan sebesar 4% pada kuartal III 2016 dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp2,9 triliun. Sebelumnya, laba operasional hanya sebesar Rp2,8 triliun.

Hal ini ditunjang kenaikan pendapatan non bunga sebesar 21% pada 30 September ini ketimbang periode yang sama tahun lalu. Pendapatan ini berasal dari bancassurance, wealth management dan biaya operasional yang terkendali.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Kami sedang fokus menjaga performa perseroan dari sisi pendapatan non bunga,ââÅ¡¬ ucapnya.