Harga Saham United Tractors Ditargetkan Rp17.400 per Unit
Pasardana.id - Tim analis First Asia Capital, Jakarta merekomendasikan 'beli' saham PT United Tractors Tbk (UNTR) dengan target harga Rp17.400 per unit.
Jika dibandingkan dengan harga penutupan UNTR, Senin (25/1) sebesar Rp16.925 per unit, maka saham emiten alat berat dan jasa kontraktor pertambangan itu masih berpotensi menguat sebesar 2,8%.
Saham sektor pertambangan dan jasa konstruksi, papar analis First Asia Capital, dalam dua hari terakhir positif. Kenaikan ini seiring rebound harga minyak mentah di kisaran US$32 per barel setelah pekan lalu anjlok hingga US$27 per barel. Kondisi ini ikut mendorong kenaikan harga UNTR hingga menembus Rp16.925 per unit, Senin (25/1).
Tahun ini, analis First Asia Capital memperkirakan pendapatan UNTR sebesar Rp46,91 triliun, turun 6% dari target Rp49,9 triliun pada 2015. Labanya diproyeksikan Rp6,33 triliun, turun 6,6% dibanding target Rp6,78 triliun tahun 2015. Hingga September 2015, pendapatan dan laba UNTR masing-masing mencapai Rp38,29 triliun dan Rp5,57 triliun.
Mengutip manajemen UNTR, analis First Asia Capital mengemukakan, perseroan berencana menggarap sejumlah bisnis konstruksi dan infrastruktur, seperti jalan tol dan pembangkit listrik.
"Langkah ini untuk menyiasati kondisi industri tambang dan alat berat yang belum menggembirakan," tulis analis First Asia Capital dalam riset, Selasa (26/1).
Sepanjang perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2015, harga saham UNTR turun sebesar 6,93% menjadi Rp16.100 per unit pada 30 Desember 2015, dari Rp17.300 per unit pada 2 Januari 2015. Pada perdagangan sesi II di BEI, Selasa (26/1), harga UNTR tercatat Rp16.625, turun Rp300 dibanding sehari sebelumnya

