Saraswati Griya Lestari Dapat Pinjaman Rp460 Miliar dari CIMB Niaga
PT Saraswati Griya Lestari Tbk (HOTL), melalui anak usahamnya yakni PT Cakrawala Mitra Usaha, berhasil mendapatkan pinjaman sebesar Rp460 miliar dari PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA). Demikian, dikemukakan oleh TB Yudi Yuniardi, Corporate Secretary HOTL dalam laporan keterbukaan informasi ke BEI, Senin (25/1).
Menurut Yudi, pinjaman yang dijamin Saraswati Griya Lestari tersebut telah ditandatangani direksi perseroan pada 21 Januari 2016. Pinjaman tersebut akan digunakan untuk membayar hutang kepada kontraktor sebesar Rp169,94 miliar.
Yudi mengatakan, selain untuk pembayaran hutang, pinjaman dari Bank CIMB Niaga juga akan digunakan untuk penyelesaian proyek The Westin Resort and Spa Ubud. Pada proyek tersebut, Saraswati akan membangun 99 kamar kondotel dan 8 unit vila mewah.
Berdasarkan laporan keuangan per September 2015, jelas Yudi, Saraswati Griya Lestari memiliki utang dengan jumlah total mencapai Rp571,02 miliar. Utang tersebut meliputi utang jangka pendek sebesar Rp356,41 miliar dan utang jangka panjang Rp214,61 miliar. Sementara utang terhadap bank yang akan jatuh tempo dalam satu tahun Rp64,15 miliar.
Pada perdagangan sesi pertama di BEI, Senin (25/1) saham HOTL terpantau di level Rp134 per unit, naik Rp1 dibanding harga penutupan, Jumat (22/1) sebesar Rp133. Sepanjang perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada 2015, saham HOTL turun 8,78%, dari Rp148 pada 2 Januari 2015 menjadi Rp135 per unit pada 30 Desember 2015. (*)

