Analis Prediksi, Pendapatan Waskita Karya Capai Rp16,34 Triliun pada 2015

Pasardana.id - Pendapatan usaha emiten jasa konstruksi milik negara, PT Waskita Karya Tbk (WSKT) diperkirakan mencapai Rp16,34 triliun pada 2015, sekitar 58,8% di atas pendapatan Rp10,29 triliun tahun 2014.

Adapun laba perusahaan tersebut diproyeksikan tumbuh sebesar 55,7% menjadi Rp780 miliar dari realisasi laba Rp501 miliar pada tahun 2014. 

Arief Budiman, analis saham Ciptadana Securities, Jakarta dalam laporan riset harian yang dipublikasikan, Senin (2/11) mengemukakan, proyeksi tersebut di atas didukung oleh kemungkinan penambahan kontrak baru perseroan pada triwulan keempat 2014.

Selama Januari-Oktober 2015, jelas Arief, WSKT telah membukukan kontrak baru sebesar Rp24,7 triliun, meningkat 76% dibandingkan kontrak pada periode sama 2014. Tingginya perolehan tersebut memicu manajemen WSKT mengerek target kontrak baru. Emiten jasa kontruksi pelat merah tersebut menambah target 66% menjadi Rp39 triliun.

Hingga September 2015, WSKT mencatatkan pendapatan sebesar Rp7,42 triliun, naik 41% dibandingkan periode sama 2014 sebesar Rp5,28 triliun. Laba kotor WSKT naik 79% dari Rp500,1 miliar menjadi Rp894,7 miliar.

Marjin laba kotor naik dari 9,5% jadi 12,1%. Laba operasional WSKT juga melonjak hingga 104% menjadi Rp684 miliar dari Rp335,5 miliar. Adapun marjin laba operasional WSKT naik dari 6,4% menjadi 9,2%.

Arief merekomendasikan 'beli' saham WSKT dengan target harga Rp2.305 per unit. Target tersebut, 32,85% lebih tinggi dibanding harga WSKT pada penutupan, Selasa (3/11) sebesar Rp1.735 per unit.

Pada periode 30 Desember 2014 hingga 3 November 2015, saham WSKT naik Rp20,2%, dari Rp1.441 per unit menjadi Rp1.735 per unit.