Radana Finance Dapat Fasilitas Pinjaman Rp100 Miliar
Pasardana.id - Emiten pembiayaan konsumen, PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA) berhasil mendapatkan pinjaman sebesar Rp100 miliar dari PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan. Perjanjian pinjaman tersebut telah ditandatangani oleh direksi perseroan dan direksi BPD Kalimantan Selatan pada tanggal 13 November 2015.
Novita Frestiani, Corporate Secretary HDFA dalam keterangan tertulis ke BEI, Selasa (17/11) mengatakan, pinjaman dari Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan itu berjangka waktu 3 tahun dan dijamin dengan 100% piutang pembiayaan konsumen.
Menurut Novita, pihaknya menargetkan pembiayaan baru sebesar Rp1,88 triliun pada 2015, meningkat 18% dari tahun 2014 sebesar Rp1,6 triliun. Hingga Agustus 2015, pembiayaan baru HDFA mencapai 1,7 triliun, atau 90,42% dari target. Porsi pembiayaan motor baru HDFA tahun ini diperkirakan 80%, motor bekas 10%, dan mobil bekas 10%.
Pada Januari-September 2015, HDFA meraih laba Rp24,32 miliar, turun 3,57% dibanding Rp25,22 miliar pada periode sama 2014. Penurunan laba ini terjadi di tengah pendapatan HDFA yang tumbuh 39,8% menjadi Rp382,31 miliar, dari Rp273,46 miliar. Total asset HDFA per September 2015 mencapai Rp2,987 triliun dengan jumlah ekuitas sebesar Rp485,38 miliar. Sedangkan jumlah utang perseroan mencapai Rp2,502 triliun.
Novita mengatakan, Radana Finance telah menjalin kerja sama dengan 205 dealer guna memperluas jangkauan pembiayaan kendaraan tahun ini. Perseroan juga menggandeng 133 dealer di Jabodetabek dan 72 diler di Surabaya dan Sidoardjo. Saat ini, HDFA fokus pada pembiayaan kendaraan roda dua dengan merek Yamaha, Honda, dan Suzuki.

