Suparma Capai 71,8% dari Target Penjualan 2015
Pasardana.id - Hingga September 2015, penjualan PT Suparma Tbk (SPMA) mencapai Rp1,149 triliun, naik 2,99% dibandingkan Rp1,115 triliun per September 2014. Pencapaian tersebut sebesar 71,8% dari target penjualan SPMA Rp1,6 triliun pada tahun ini.
Dalam materi paparan publik yang disampaikan ke BEI, Senin (9/11) direksi perseroan mengatakan, peningkatan penjualan didukung kenaikan harga jual rata-rata kertas sebesar 3,3%. Adapun volume penjualan kertas SPMA turun 0,2% menjadi 140.758 metrik ton dari 141.009 metrik ton per September 2014. Jumlah tersebut setara 74,5% dari target volume penjualan 2015 yang 189.000 metrik ton.
Selama Januari-September 2015, menurut manajemen, produksi kertas SPMA sebanyak 142.138 metrik ton, meningkat 4,8% dari 135.583 metrik ton pada periode sama 2014. Produksi kertas tersebut setara 74,8% dari target produksi 190.000 metrik ton pada 2015.
Beban pokok penjualan SPMA turun 0,67% dari Rp948,85 miliar menjadi Rp942,49 miliar per September 2015. Ini menyebabkan laba kotor perseroan tumbuh sebesar 23,88% menjadi Rp206,52 miliar, dari Rp166,71 miliar per September 2014.
Namun, lonjakan rugi kurs sebesar 2.023% menjadi Rp117 miliar, dari hanya Rp5,51 milir per September 2014 menyebabkan emiten kertas tersebut menderita rugi sebelum pajak sebesar Rp87 miliar, dari sebelumnya masih laba sebelum pajak Rp29,11 miliar. Adapun rugi bersih mencapai Rp66 miliar, dari sebelumnya laba Rp21 miliar.