Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Melemah

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Rabu (10/9/2025) dengan indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, mengalami pelemahan.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones turun 220,42 poin, atau sekitar 0,48 persen, menjadi 45.490,92. Indeks S&P 500 naik 19,43 poin, atau sekitar 0,3 persen, menjadi 6.532,04. Indeks komposit Nasdaq berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 6,57 poin menjadi 21.886,06.

Indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq berakhir di angka rekor baru.

Saham perusahaan teknologi Oracle meroket 35,95 persen, peningkatan harian tertinggi sejak 1992, setelah mengumumkan lonjakan permintaan dari perusahaan-perusahaan kecerdasan buatan terhadap layanan komputasi awan.

Saham Nvidia dan Advanced Micro Devices melonjak 3,8 persen dan 2,4 persen, sedangkan saham Broadcom melambung 10 persen. Indeks Philadelphia SE Semiconductor meningkat 2,3 persen mencapai rekor.

Saham Apple sebaliknya turun 3,2 persen, penurunan untuk sesi keempat beruntun.

Enam dari 11 sektor utama indeks S&P 500 melemah, dengan indeks kebutuhan non primer konsumen dan kebutuhan primer konsumen masing-masing merosot 1,58 persen dan 1,06 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange stabil, dengan harga emas untuk pengiriman Desember 2025 tetap US$3.682 per ons.

Nilai tukar dolar AS stabil, dengan indeks dolar AS hanya meningkat 0,03 persen.

Bursa saham Eropa melemah pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,05 persen, dipicu anjloknya saham sektor teknologi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 17,14 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 9.225,39. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 85,5 poin, atau sekitar 0,36 persen, menjadi 23.632,95.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melonjak 193,6 poin, atau sekitar 1,29 persen, menjadi 15.217,5. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, meningkat 11,93 poin, atau sekitar 0,15 persen, menjadi 7.761,32.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi 1,3539 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1564 euro per pound.